KedaiPena.Com- Peneliti Center of Industry, Trade, and Investmen, Indef Ahmad Heri Firdaus menyarankan, agar pemerintah dapat memperkuat struktur industri dan nilai tambah domestik.
Hal tersebut disampaikan oleh Heri sapaanya guna mendukung diksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan kampanye benci produk luar negeri
“Meningkatkan nilai tambah dan memperbesar peran dalam global supply chain,” kata Heri dalam konferensi pers virtual pada Senin (8/3/2021).
Tidak hanya itu, kata Heri, peningkatan di sektor produk luar negeri juga harus mampu mengoptimalkan penyerapan tenaga kerja
“Dan memberikan sumbangan yang lebih besar terhadap penerimaan negara,” kata Heri.
Dengan demikian, Heri mengatakan, subtitusi impor dan pengembangan ekspor pada banyak negara terbukti mampu meningkatkan perolehan devisa yang lebih optimal.
“Daripada pakai tagline ‘benci produk asing’ menggunakan tagline ‘100 persen produk Indonesia’ atau ‘Made in Indonesia 2024’ lebih baik,” tandas Heri.
Laporan: Muhammad Lutfi