KedaiPena.com – Wakil Ketua komisi XI DPR RI, Hafiz Thohir, mengatakan program ekonomi kreatif yang di gaung-gaungkan oleh Presiden Joko Widodo sampai saat ini belum berdampak signifikan.
“KUR (Kredit Usaha Rakyat) belum membuat rakyat berdaya kuat dan usaha mikro kecil menengah (UMKM) juga masih stagnan. Dan karena semua itu, nampak sekali terlihat di masyarakat,” ujar dia saat dihubungi KedaiPena.com, Minggu (23/10).
Dan itu terbukti dari daya beli rakyat menurun, angkatan kerja banyak yang nganggur, lalu juga hasil produksi dalam negeri tidak mampu bersaing dengan barang importir.
“Bahkan pangan pun sisa banjir produk impor, semisal  anggur, jeruk, apel, bawang, bawang putih, cabe, gula, garam, beras, makanan produk dlm kemasan,”Sesal dia.
“Dan sekarang mobil Esemka sudah gak terdengar lagi sampe dimana. Sementara, mobil murah dari China, Korea & Jepang membanjiri pasar Indonesia. Kalau saja mobil Esemka bisa betul betul di-‘build in’ di Indonesia 100%, maka akan menjadi industri nasional andalan serta dapat membuka lapangan kerja dan menimbulkan ‘multiplier effect’ yang bermata rantai panjang,” pungkas dia.
(Prw/Pit)