KedaiPena.Com – Akibat Jerigen berisi bensin tersulut api, puluhan rumah nelayan di lingkungan III, kelurahan Hajoran induk, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah nyaris terbakar, Sabtu (22/10).
Kepala Lingkungan III, Kelurahan Hajoran Induk, Tahang Bugis kepada KedaiPena.Com mengatakan, kejadian diduga bermula saat seorang anggota bagan tancap hendak menutup jerigen berisi bahan bakar jenis premium dengan plastik yang diikat tali.
Karena tali pengikat tutup tersebut terlalu panjang, lantas coba dipotong dengan cara membakar tali menggunakan korek gas. Bukan nya terpotong, api malah menyulut bensin di dalam jerigen.
“Diduga penyebab kejadian kebakaran tersebut, akibat jerigen yang berisi bensin tersulut api mancis (korek gas-red) dan langsung menyambar bensin,” tutur Tahang.
Usai tersulut, api dengan cepat membesar. Nelayan tersebut pun panik dan mendadak membuang jerigen yang terbakar itu ke laut.
“Tapi bukannya mati, malah membuat api cepat membesar dan menjadi menyebar di atas permukaan laut,” kata Tahang.
Beruntung, api yang masih berkobar di atas laut dan berpotensi menyebar ke kawasan pemukiman warga dapat dipadamkan. “Untung datang cepat masyarakat, kalau tidak ini semua rumah habis dimakan api (terbakar-red),” ungkap
Menurut Tahang, warga di lingkungan padat penduduk itu sempat panik dan berteriak-teriak minta tolong. Namun beruntung, tak ada korban jiwa dan luka dalam peristiwa itu. “Syukur tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut,†katanya.
(Har/ Dom)