KedaiPena.Com – Anggota Komisi I DPR RI Elnino Mohi berharap agar pesta demokrasi yang akan dilaksanakan pada tahun 2018 dan 2019 nanti bisa terlepas dan terhindar dari politik suku, agama, ras dan antar golongan (SARA) yang sebelumnya sempat terjadi di Indonesia.
Oleh karena itu, Elnino meminta agar, setiap para calon kepala daerah dan seluruh timnya berkomitmen untuk tidak melakukan fitnah dan komitmen kampanye damai terutama di media sosial.
“Kita adalah bangsa yang cinta damai. Sebesar apa pun perbedaan di antara kita, itu semua harusnya tidak akan menjadikan kita terpecah-terpecah.
Kenapa? karena setiap kita tetap merasa bersaudara satu dengan yang lain,” ujar dia dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, Kamis (4/1/2018).
Kendati demikian, Elnino mengakui, dunia siber Indonesia saat ini memang ada saja provokatornya dan sulit untuk dikendalikan. Elnino mengatakan hal tersebut terjadi lantaran server internet tidak dalam kendali Indonesia seutuhnya.
“Oleh karena itu para pihak yang berwenang, Bawaslu, KPU, polisi, jaksa, hakim, Kominfo, BSSN, BIN, tentara, dan pihak terkait lainnya dapat berlaku adil dan cepat tanggap mengatasi masalah ini,” pungkas Elnino.
Laporan: Muhammad Hafidh