KedaiPena.Com- Sekjen PDI Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa urusan untuk menentukan capres dan cawapres di Pilpres 2024 menjadi kewenangan penuh dari sang Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Hal itu disampaikan Hasto sapaanya merespons kabar adanya informasi kejutan di perayaan HUT PDIP ke-50 pada Januari 2023 mendatang. Kabarnya kejutan tersebut terkait pengumuman capres dan cawapres di 2024.
“Kalau capres dan cawapres itu kan kewenangan ibu Megawati Soekarnoputri, sehingga beliau akan mengumumkan momentum yang tepat,” kata Hasto, Selasa,(15/11/2022).
Hasto pun menekankan bahwa perayaan PDIP itu cukup disyukuri. Hal ini, kata Hasto, lantaran PDIP sempat mengalami pasang surut selama berdiri sebagai partai.
“Ya ulang tahun ke-50 kan harus disyukuri, mengingat sejarah PDI Perjuangan yang sangat panjang, yang berakar dari Partai Nasional Indonesia yang didirikan Presiden Indonesia Bung Karno. Kemudian mengalami pasang naik dan pasang turun, pasang naik kembali, sehingga semua terkristalisasi dalam jalan ideologi dan menjadikan PDI Perjuangan sebagai rumah kebangsaan Indonesia raya,” beber Hasto.
Hasto mengungkapkan, bahwa dari pengalaman HUT PDIP selalu menampilkan kristalisasi idelogi. Kemudian, lanjut dia, saripayi sejarah yang dikemas secara politik dan kebudayaan.
“Dan juga mendorong pergerakan rakyat arus bawah yang menjadi cakrawati dari PDIP, itu yang menjadi ciri khas setiap PDI-P melakukan HUT. Mengenai capres cawapres momentumnya kapan, itu keputusan kongres menyerahkan kepada Ibu Megawati Soekarnoputri,” tandas Hasto.
Laporan: Muhammad Hafidh