KedaiPena.Com –  Jasad Juliandi Nainggolan (8) yang sebelumnya dinyatakan tenggelam di muara Sibuluan, Kelurahan Lubuk Tukko, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapteng, akhirnya ditemukan seorang nelayan, Sabtu (5/11).
Jasad bocah malang yang diketahui sebagai siswa di SD 40 Kota Sibolga, anak dari Nela (29) warga Kelurahan Lubuk Tukko, Gang Nurman, Kecamatan Pandan itu, mengambang di antara pulau poncan Gadang dan pulau Poncan Kecil. Berjarak sekitar 2 mil dari lokasi dimana korban dinyatakan tenggelam.
“Jenazah bocah laki-laki ditemukan tewas dengan kondisi mengambang oleh nelayan kira-kira radius 2 mil dari poncan Gadang pukul 09.30 WIB,” kata anggota SAR Sibolga, Suhaimi Idris kepada wartawan.
Menurut idris saat di evakuasi bersama tim BPBD Kota Sibolga, jasad korban masih dalam keadaan utuh. Usai di evakuasi, lanjutnya, pihak Kepolisian selanjutnya membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandan untuk kepentingan visum.
Diberitakan sebelumnya, Juliandi Nainggolan dinyatakan hilang tenggelam di muara sungai Sibuluan, pada hari Jumat (4/10) sekitar pukul 19.00 wib.
Menurut Humas Pos SAR Sibolga, M. Abdu Hasibuan, sebelum kejadian korban sedang mandi-mandi di Muara tersebut dengan teman-temannya. Korban diketahui tidak tahu berenang.
(Har/ Dom)