KedaiPena.Com – Jangan menggampangkan kegemukan (obesitas) dan kegemaran memakan makanan tinggi lemak, lantaran berisiko lebih besar terkena penyakit jantung.
Demikian hasil riset yang dilakukan Profesor Federica Marelli-Berg dan rekan-rekannya dari QMUL’s William Harvey Research Institute.
Kesimpulan tersebut pun kian menguatkan hasil studi sebelumnya, yang menyebut obesitas berpotensi menyebabkan tekanan darah tinggi dan kolesterol naik, sehingga memperbesar risiko penyakit jantung.
Dalam penelitian yang dilakukan dengan mengambil sampel darah 1.172 orang kurus dan obesitas, sel darah putih (sel T) ditemukan lebih banyak pada orang gemuk.
Tim peneliti juga menemukan orang yang lemaknya menumpuk di bagian tengah badan, memiliki tingkat sel darah putih lebih tinggi, dibanding yang lemaknya di paha dan bagian bawah tubuh.
Sel-sel darah putih tersebut berperan penting untuk respons kekebalan tubuh, karena melindungi dari infeksi. Namun, juga menyebabkan radang yang memperburuk penyakit jantung dan pembuluh darah.
Soalnya, sel T menyebabkan pembentukan plak lemak di arteri yang mengakibatkan pembuluh darah menyempit, sehingga memicu serangan jantung atau stroke.
Tingkat sel darah putih yang lebih tinggi juga ditemukan pada tikus yang diberi menu makanan tinggi lemak.
Dengan adanya hasil riset ini, diharapkan membantu para ahli menemukan obat yang fokus pada molekul penyebab peradangan tersebut.