KedaiPena.Com- Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB, Faisol Riza meyakini, terpilih Ketua PBNU Said Aqil Siradj sebagai Komisaris Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan mampu memberi warna pada kerja- kerja perusahaan plat merah tersebut.
“Kyai Said Aqil Siradj bisa memberi warna lain di KAI,” kata Faisol, Kamis, (4/3/2021).
Ketua Komisi VI DPR RI ini menuturkan, saat ini yang perlu diperbaiki oleh PT KAI ialah bisnis modelnya. Sebagai salah satu industri transportasi tertua di Indonesia, kata Faisol, PT KAI masih minim inovasi.
“Sampai sejauh ini inovasi yang dilakukan di sektor perkereta apian ini sangat minim oleh karena itu menurut saya ada banyak bisnis model kereta api yang berkembang perlu dipikirkan apakah dapat di implementasikan di Indonesia atau tidak,” tegas Faisol.
Sedangkan yang kedua, lanjut Faisol, PT KAI juga harus membenahi regulasi di sektor perkereta apian. Sejauh inu lanjut dia, PT KAI masih mengandalkan dana dari pemerintah.
“Di luar investasi swasta menurut saya industri ini sulit untuk berkembang. Oleh karena itu regulasinya dibenahi termasuk di dalamnya adalah regulasi mengenai jalur kereta api yang selama ini menjadi tanggungjawab dari kementerian perhubungan,” tutur Faisol.
Faisol memandang, untuk mengembangkan bisnis di industri kereta api saat ini memerlukan sentuhan swasta untuk berkembang.
Kalau tidak, kata Faisol, PT KAI dan industri kereta api nasibnya akan tetap seperti sekarang ini hidup segang mati tidak mau.
“Saya kira selama ini dua hal yang memerlukan perhatian dari industri perkereta apian,” ungkap Faisol.
Faisol menambahkan, mengenai bisnis modal tadi bahwa sebenarnya PT KAI dapat mengembangkan kereta api penumpang menjadi logistik.
“Selain kereta penumpang kereta api yang digunakan untuk logistik ini sebenarnya bisa turut dikembangkan jadi kereta api sebagai alat transportasi logistik di beberapa daerah di beberapa provinsi diluar Jawa ini bisa berjalan tapi sekali lagi itu memerlukan sinkronisasi regulasi,” tandas Faisol.
Laporan: Muhammad Hafidh