KedaiPena.com – Rangkaian gelaran Indonesia Syariah Economic Forum (ISEF) dinyatakan sebagai Salah satu faktor yang meningkatkan literasi ekonomi keuangan syariah di masyarakat.
Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah, KNEKS, Sutan Emir Hidayat menyatakan Indeks Literasi Ekonomi Keuangan Syariah yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia (BI) menunjukkan adanya peningkatan, yakni menjadi 23,3 persen pada tahun 2022, dibandingkan capaian tahun 2019, 16,3 persen.
“Salah satunya adalah karena rangkaian gelaran ISEF. Sehingga masyarakat semakin memahami apa itu ekonomi keuangan syariah dan mulai menggunakan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Emir dalam taklimat media Pembukaan ISEF 2022 di Jakarta Convention Center, ditulis Jumat (7/10/2022).
Ia juga menyatakan bahwa gelaran ISEF ini bisa disebut sebagai salah satu gelaran besar dunia karena menggabungkan antara industri halal dan keuangan syariah.
“Tak hanya itu, gelaran ini melibatkan banyak kementerian dan lembaga dalam satu platform,” ucapnya.
Sementara, Direktur Eksekutif Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah, Bank Indonesia, Arief Hartawan menyatakan bahwa pemerintah berfokus untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi keuangan syariah dunia.
“Pemerintah ingin mengubah dari market dan penonton menjadi pemain, dari konsumen menjadi produsen. Ini memang tak bisa dilakukan dalam satu malam tapi harus melalui strategi dan tahapan penguatan global halal hub,” tandasnya.
Laporan: Ranny Supusepa
