KedaiPena.Com– Publik diminta tidak berpolemik terkait pemecatan Muhammad Taufik dari jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Bahkan, kader dan pengurus Partai Gerindra diminta untuk tidak berkomentar lagi terkait pemecatan M. Taufik.
“Saya tidak mau berkomentar lebih jauh tentang dinamika yang berkembang. Kepada seluruh kader dan partai pengurus Partai Gerindra, untuk tidak berpolemik (soal M Taufik) di media karena itu adalah masalah internal partai,” ujar Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, Minggu, (3/4/2022).
Dasco menjelaskan, Partai Gerindra memiliki AD/ART dan mekanisme tersendiri. Dia merasa heran, banyak orang atau pengamat di luar Partai Gerindra yang berkomentar terkait dinamika partai pimpinan Prabowo Subianto itu.
“Partai Gerindra memiliki AD/ART dan mekanisme tersendiri, sehingga juga kadang-kadang lucu orang luar atau pengamat yang tidak mengenal atau tidak mengetahui mekanisme serta AD/ART Partai Gerindra, kemudian berkomentar tentang dinamika yang terjadi di Partai Gerindra,” ungkap Dasco.
Dasco menegaskan, menginstruksikan seluruh kader berhenti bicara soal M Taufik. Terlebih belakangan, muncul pernyataan pengamat terkait pemecatan M. Taufik dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI.
“Ini juga sekalian untuk menghentikan polemik yang ada di media. Karena hal seperti ini malah memancing ya kadang-kadang pengamat yang nggak ngerti soal aturan di Partai Gerindra atau dinamika di Partai Gerindra kemudian berkomentar,” sesal Dasco.
Sebagaimana diketahui, hubungan M. Taufik dengan kalangan internal Partai Gerindra dikabarkan memanas usai pencopotannya dari Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Bahkan tersiar kabar, M.Taufik bakal berlabuh ke Partai NasDem.
Laporan: Hera Irawan