KedaiPena.com – Inisiasi Sekolah Hijau oleh para pesepeda Bike2Work Tangerang Selatan, dinyatakan sejalan dengan target Kemendikbudristek yang ingin membangun karakter para peserta didik.
Pengajar Matematika SMP Negeri 29, Edy Kusno Widodo menyatakan pembentukan karakter peserta didik merupakan bagian dari kurikulum Belajar Merdeka.
“Saya sangat mendukung program Sekolah Hijau, karena bisa sangat bermanfaat untuk siswa/i di sekolah-sekolah. Karena dapat menimbulkan rasa kepedulian, tanggung Jawab terhadap kelestarian dan alamnya,” kata Edy pada Kedai Pena, Minggu (4/12/2022).
Ia mengakui bahwa membangun mental dan karakter para siswa/i memang membutuhkan waktu. Sehingga dengan hadirnya Sekolah Hijau dapat membantu proses pembentukan karakter tersebut.
“Tidak bisa instan, perlu waktu. Walau lambat namun pasti. Selalu diingatkan agar terbiasa. Karena terbiasa maka dapat mengubah menjadi karakter dan mental yang lebih baik,” tuturnya.
Termasuk juga dalam hal edukasi penggunaan jalur sepeda bagi para pesepeda. Karena keberadaan jalur sepeda itu adalah untuk keselamatan para pesepeda sendiri.
“Memang perlu ada edukasi berkelanjutan, bagi para pesepeda yang belum mau masuk jalur sepeda,” tutur guru yang mulai beraktivitas sepedanya lima bulan lalu.
Edy mengharapkan semua kegiatan yang diprakarsai B2W Tangsel dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas, lingkungan, serta menumbuhkembangkan rasa memiliki, kepedulian dan tanggung jawab.
“Saya optimis B2W Tangsel dapat menjadi pelopor perubahan di Tangsel,” pungkasnya.
Laporan: Muhammad Rafik