KedaiPena.Com – Pejabat Struktural Taman Nasional Gunung Merapi, Iskandar mengungkapkan pihaknya selalu mengingatkan dan memberikan tanggapan terkait dengan banyak pendaki yang nekat melakukan pendakian melalui jalur ilegal.
Demikian dikatakan oleh Iskandar saat menanggapi viralnya sejumlah foto pendaki-pendaki yang nekat menggapai puncak Gunung Merapi.
“Tentu saja kami sebaiknya melakukan langkah-langkah yang tegas namun perlu secara bertahap,” imbuh dia saat berbincang dengan KedaiPena.Com, Sabtu (30/9).
Iskandar pun mengatakan pihaknya tidak juga terlalu ingin gegabah dan melakukan tindakan represif kepada pendaki-pendaki yang nekat melalui jalur tikus tersebut.
Menurut Iskandar, selama ini banyak kasus pendakian illegal terjadi karena ketidaktahuan dan ketidakpahaman dari pendaki itu sendiri.
“Iya, langkah preventif dan persuasif jauh lebih penting untuk mengedukasi masyarakat demi kebaikan bersama,” sambung dia.
Iskandar juga menmpublikasi jalur Sapuangin sebenarnya ke sosial media. Diharapkan, pendaki tidak lagi mendaki Merapi lewat jalur-jalur tikus.
Adapun jalur Sapuangin terdiri dari beberapa pos. Yakni Pos 1, Pos 2, Camp Yoyok, Pos 3, Pos 4 dan Pasar Bubrah.
Laporan: Muhammad Hafidh