KedaiPena.Com – Musisi Ahmad Dhani kembali melontarkan pernyataan pedas ke Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Kata pentolan Dewa 19 itu, Ahok anak baru di Jakarta. Kenapa Ahok bisa berlagak berani, menurut Dhani karena ada yang membekingi.
“Ahok jangan sombong, karena saya sudah kenal beberapa konglomerat tersebut lebih dahulu,” kata dia kepada wartawan di rumahnya di Jalan Pinang Emas III, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin (21/3).
Menurutnya, ada banyak konglomerat yang mendukung Basuki Tjahaja Purnama dalam pilgub tahun depan. Dhani menghitung, saat ini ada empat orang konglomerat yang sudah mendukungnya. Namun, ia tak mau menyebutkan siapa saja konglomerat tersebut.
“Nama konglomerat yang saya tahu itu ada 4. Satu (orang konglomerat) saja sudah super sekali. Apalagi empat?” ujar pentolan band Dewa 19 ini.
Dhani sempat memberikan petunjuk tentang salah satu konglomerat yang dimaksudkannya. Yaitu seseorang yang didatangi oleh Ahok ketika Hari Raya Imlek lalu.Â
Sebab, menurutnya, dalam pemahaman orang Tiongkok, orang yang didatangi pada saat Imlek adalah orang yang paling penting. Atas dukungan para konglomerat ini, Dhani menganggap bahwa Ahok tidak sepenuhnya independen.
“Ahok mendukung konglomerat, bukan rakyat melarat,” ucapnya.
Belum Ada informasi valid ke pengusaha mana Ahok sowan saat Imlek lalu. Tapi, informasi yang beredar, Pe‎mprov DKI Jakarta ‎mendapatkan bantuan sebesar Rp 7 miliar dari Perhimpunan Masyarakat dan Pengusaha Indonesia Tionghoa (Permit) sebelum Imlek 2015. Bantuan ini ditujukan untuk penanganan banjir, baik untuk korban maupun pompa.
Permit terdiri atas 7 perusahaan, Tahir Foundation, Intiland, PT. Hanson Internasional Tbk, Pulau Intan, Sioengs Group, Modern Group dan PT SGB. Pendiri Tahir Foundation, Dato Sri Tahir mengatakan, bantuan banjir ini merupakan hibah, sebagian untuk korban dan pompa.
(Prw/Ist)‎