KedaiPena.Com – Uji kepatutan dan kelayakan anggota BPK RI sudah memasuki hari ketiga. Ada banyak harapan yang diletakkan pada pundak-pundak calon anggota BPK.
Anggota Komisi Keuangan DPR RI, Heri Gunawan mengatakan, bahwa kandidat anggota BPK ke depan haruslah individu yang berani serta memiliki komitmen dan konsistensi tinggi untuk mewujudkan rencana-rencana strategis BPK 2016-2020.
“Yaitu untuk meningkatkan peran BPK secara kelembagaan dalam rangka mendorong pengelolaan keuangan negara untuk mencapai tujuan bernegara,” jelas Heri kepada KedaiPena.Com, Kamis (6/4).
Selain itu, kata Heri, kandidat BPK pun ke depan juga harus mampu menjawab keraguan publik atas hasil audit BPK yang dinilai masih banyak keanehan dan disinyalir relatif subjektif.
Sebab saat ini, publik masih banyak yang mempertanyakan kebenaran audit dan opini yang diberikan BPK kepada pemda atau kementerian/lembaga tertentu.
“Kandidat ke depan harus mampu meningkatkan kualitas hasil audit BPK yang selama ini banyak dipersepsikan aneh. Sebagai contoh, ada daerah yang miskin, partisipasi masyarakat rendah, tetapi BPK memberikan opini atas laporan keuangannya dengan rapor Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” jelas dia.
“Sebaliknya, ada daerah yang sejahtera dan tingkat partisipasi publik tinggi, tetapi BPK memberikan opini Wajar Dengan Pengecualian atau Disclaimer,” sambung dia.
Bahkan, lanjut Heri, ke depan para kandidat ini pun harus mampu memperkuat kerja-kerja BPK. Pada konteks ini, kandidat harus orang yang mampu bekerja secara obyektif, tanpa mudah diintervensi.
“Mereka juga harus membangun sinergi dengan lembaga penegak hukum lainnya. Sebab saat ini banyak sekali temuan BPK yang nasibnya tidak jelas,” beber dia.
Laporan: Muhammad Hafidh
