KedaiPena.Com – Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) bersinergi dan berkolaborasi dengan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) guna memberikan pelindungan nyata dan optimal kepada para pekerja Migran Indonesia (PMI).
Hal tersebut disinergikan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) Kementerian BUMN dan BP2MI tentang Koordinasi Tugas dan Fungsi Lingkup yang ditandatangani langsung oleh Menteri BUMN, Erick Thohir dan Kepala BP2MI, Benny Ramdhani, pada, Agustus lalu.
Dalam komitmennya, Kementerian BUMN turut memfasilitasi pendidikan dan pelatihan kerja bagi calon PMI, keberangkatan dan kepulangan PMI, remitansi bagi PMI, dan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) mikro, pelatihan kewirausahaan, dan promosi produk purna PMI.
Hasilnya, saat ini sejumlah BUMN telah menjalin Penandatanganan Kerjasama (PKS) dengan BP2MI. BUMN-BUMN tersebut mulai dari, PT Pos, PT BRI, PT Pegadaian hingga Perum Damri guna memberikan pelayanan optimal bagi PMI.
Berikut Sinergitas antara BUMN dan BP2MI
-BNI
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk juga akan turut memberikan fasilitas pemberdayaan bagi PMI berupa edukasi literasi keuangan.
– PT Pegadaian
PT Pegadaian (Persero) akan memberikan layanan edukasi pengelolaan keuangan dan investasi emas, serta layanan pembukaan rekening tabungan emas bagi calon PMI
– PT Pos Indonesia (Persero)
Memberikan pelindungan PMI dan keluarganya, antara lain fasilitas layanan transaksi keuangan terpadu bagi PMI melalui Giroku, pemanfaatan Kantor Pos sebagai sarana layanan pendataan calon PMI, pertukaran data PMI dan data transaksi keuangan PMI melalui Giroku, layanan kurir
– Perum Damri
Fasilitasi transportasi untuk PMI yang bermasalah dari embarkasi ke bandara, debarkasi ke daerah asal, debarkasi ke shelter UPT BP2MI, dan satu tempat ke tempat lain yang ditentukan sesuai kesepakatan; penggunaan batas tarif atas biaya transportasi dalam pemulangan PMI yang bermasalah; penentuan kapasitas alat transportasi dan jumlah PMI yang dapat difasilitasi; dan pengaturan tata cara penagihan dan pembayaran.
Laporan: Tim KedaiPena