KedaiPena.Com – Konjen RI Berlian Napitupulu dan staf melakukan pertemuan dengan Gubernur Propinsi Sultan Kudarat YM Pax Mangudadatu, di Isulan, Mindanao (170 km Barat daya Davao). Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh persaudaraan.
Mengawali pertemuan, Konjen RI menjelaskan tentang berbagai persamaan sosial budaya, khususnya kesamaan ras, bahasa dan kebudayaan antara Indonesia dengan Filipina. “Indonesia adalah negara tetangga Filipina terbesar yang berbatasan antara Laut Sulu dengan Laut Sulawesi”, demikian ungkap Konjen Berlian Napitupulu.
Konjen menggarisbawahi bahwa kendati Indonesia merupakan negara tetangga dan terbesar di kawasan, namun masih banyak rakyat Filipina yang belum mengenal Indonesia dengan baik.
Untuk lebih mempromosikan Indonesia dan meningkatkan hubungan kedua negara, KJRI Davao City akan melakukan 10 rangkaian kegiatan promosi ekonomi, seni budaya dan pariwisata sepanjang tahun 2017 di Filipina Selatan. Dua diantara kegiatan tersebut adalah: a. Indonesian Food and Beverage Expo di House of Indonesia pada 17-19 Februari 2017; b. Indonesian Culinary Festival di Hotel Marcopolo.
Sejalan dengan itu, KJRI melakukan kegiatan outreaching ke berbagai propinsi dan kotamadya yang potensial termasuk Provinsi Sultan Kudarat, yang dikenal mempunyai potensi besar di bidang pertanian dan perkebunan.
“Kunjungan ke Propinsi Sultan Kudarat juga dimaksud untuk memfasilitasi proses perpanjangan izin tinggal sementara untuk 110 orang masyarakat keturunan Indonesia (Alien Certification Registration) yang tinggal di wilayah tersebut,” tambah Berlian.
Dalam kaitan itu, Konjen mengajak Gubernur untuk berpartisipasi atau menghadiri trade expo dan culinary festival di Davao City pada tanggal tersebut di atas.
Sebagai tanggapan, Gubernur Sultan Kudarat menyampaikan hal-hal berikut: a. Penghargaan yg setinggi-tingginya atas kunjungan kerja dan undangan Konjen RI; b. Setuju dengan Konjen bahwa perlu adanya kontak dan kerjasama antara pemimpin, pelaku bisnis kedua negara secara intensif; c. Mengajak Konjen dan staf untuk ikut dalam program kegiatan Pemerintah dan masyarakat Sultan Kudarat.
Mengenai masyarakat Indonesia, Gubernur menyatakan akan senantiasa siap memperhatikan dan membantu masyarakat Indonesia yang memerlukan bantuan di wilayah Sultan Kudarat.
Pada akhir pertemuan, Konjen dan Gubernur sepakat untuk meningkatkan komunikasi guna meningkatkan kerjasama antara Provinsi Sultan Kudarat dan KJRI Davao City. “Kita harus saling menelopon dan saling mengundang dan saling mengunjungi baik ke Sultan Kudarat maupun ke Davao,” demikian imbau Gubernur Pax Mangudadatu.
Sumber: Rilis