KedaiPena.Com – 104 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Lapang Plus (KKLP) dan 20 Pembina dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Puangrimaggalatung Sengkang, Wajo, Sulawesi Selatan, berkunjung ke Sekolah Insan Cendekia Madani (ICM).
Antusiasme tamu dari seberang pulau ini terlihat sejak mulai memasuki gerbang sekolah yang berlokasi di Maruga, BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan tersebut.
Rombongan STKIP yang dipimpin oleh Dr. Darwis, M.Pd (Ketua Panitia KKLP) tersebut disambut dengan pemutaran video profile perjalanan Islamic Boarding School yang berkonsep Islami nan modern, sambil bersantap siang dan diiringi nasyid Nissa Sabyan.
Hidangan santap siang disajikan langsung dari resto ICM oleh tim chef dan ahli nutrisi di lingkungan sekolah, para tamu turut merasakan menu santap siang yang sama dengan siswa dan seluruh civitas akademika ICM.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Yayasan Edukasi Sejahtera yang menaungi sekolah ICM tersebut, Muzayyin Arif mengajak semua elemen dan stakeholder institusi pendidikan untuk membangun konsolidasi kekuatan positif.
“Hal ini harus dilakukan demi mencerdaskan bangsa untuk kemajuan pendidikan bangsa Indonesia,” kata dia dalam keterangan pers yang diterima redaksi, Jumat (22/2/2019).
Calon anggota Dewan provinsi di daerah pemilihannya tersebut menyampaikan, bahwa ICM banyak diperbincangkan pada forum rektor sebagai institusi pendidikan swasta Islam yang modern, maju dan terlengkap di Indonesia.
“ICM tidak kalah dengan sekolah swasta lainnya yang lebih dulu eksistensinya diakui di Indonesia. Atau dengan kata lain ada semangat menampilkan bonafiditas sekolah Islam di Indonesia,” lanjutnya.
“Tak kalah penting adalah menciptakan generasi emas, merancang bagaimana nilai-nilai moral, nilai-nilai yang diajarkan di ICM dapat terimplementasikan di semua sendi kehidupan, di rumah, di asrama, di tempat umum, dimanapun,” pungkas dia.
Pada kesempatan yang sama wakil dari STKIP menyampaikan apresiasinya atas eksistensi sekolah ICM yang dikelola dengan sungguh-sungguh terutama dengan konsep hijau ramah lingkungan dan kebersihan.
Di sisi lain terpenuhinya fasilitas penunjang akademik yang lengkap. Sebagai kalimat pamungkas, apresiasi dan penghargaan STKIP terhadap tiga kurikulum yang mampu diterapkan ICM dengan baik.
Laporan: Ranny Supusepa