KedaiPena.Com- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto batal menjalani pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait keberadaan tersangka lembaga anti-rasuah Harun Masiku, Senin,(10/6/2024). Hasto datang ke gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 09:39 WIB. Hasto keluar dari Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 14:00 WIB.
Batalnya pemeriksaan disebabkan lantaran Handphone (HP) dan tas miliknya disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hasto menuturkan saat itu ia tengah berada di lantai dua Gedung Merah Putih KPK. Kemudian, ajudannya yang bernama Kusnadi dipanggil dengan informasi untuk bertemu dengannya.
“Katanya untuk bertemu dengan saya, tapi kemudian tasnya dan handphone-nya atas nama saya, itu disita,” ujar Hasto saat ditemui awak media.
Hasto mengaku, berdebat dengan penyidik KPK terkait penyitaan handphone KPK. Hasto merasa sebagai saksi dirinya berhak didampingi penasihat hukum saat proses penyitaan handphone tersebut.
“Kemudian kami berdebat karena sepengatahuan saya sebagai saksi di dalam KUHAP saya berhak untuk didampingi penasihat hukum,” beber Hasto.
Dengan demikian, Hasto pun memutuskan untuk membatalkan pemeriksaannya hari ini. Hasto meminta penyidik KPK untuk dapat memeriksa dirinya di kesempatan lain.
“Karena ini sudah suatu bentuk tindakan pro justisia sehingga hak untuk didampingi penasihat hukum harusnya dipenuhi oleh mereka yang menegakkan hukum,” tandas Hasto.