KedaiPena.Com – Dalam beberapa waktu terakhir baliho para ketua umum maupun petinggi partai politik nasional menghisasi tempat-tempat strategis.
Hadirnya baliho tersebut tidak saja di Ibu Kota Jakarta, tetapi juga di sejumlah kota dan kabupaten lainnya luar ibu kota Jakarta.
Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menilai, para toko politik yang sudah memasang balihonya untuk kepentingan pilpres 2024 yang akan datang sepertinya sudah tidak bisa menahan birahi politiknya.
“Saat ini negara dan rakyat sedang susah akibat pandemi Covid-19. Seharusnya sarana sosialisasinya bukan berlomba-lomba memasang baliho tetapi berlomba membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19,” tegas Fernando Emas, Selasa, (10/8/2021).
Fernando lantas menduga, jangan-jangan para tokoh politik tersebut sedang melakukan lomba baliho capres terbaik dalam rangka menyambut hari kemerdekaan Indonesia.
“Sebaiknya rakyat Indonesia yang sedang susah akibat berperang melawan pandemi covid-19 memberikan hadiah terbaik bagi tokoh dan partai politik dengan tidak memilih tokoh tersebut dan partainya pada pemilu tahun 2024” sindir Fernando.
Fernando memandang, hal itu cukup adil atas prestasi yang dilakukan oleh para tokoh dengan baliho terbaik yang tidak peduli terhadap penderitaan rakyat.
“Padahal tentunya biaya baliho yang cukup mahal dapat membantu masyarakat atau kadernya yang terdampak pandemi Covid-19,” pungkas Fernando.
Laporan: Muhammad Hafidh