KedaiPena.Com – Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (Ditjen PPKL) di Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK) menggungah sebuah video peringatan Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 Juni.
Video tersebut diunggah di akun instagram @DitjenPPKL_KLHK, Sabtu,(17/6/2023). Dalam video tersebut disebut bahwa Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia tahun 2023 ini mengambil tema Her Land, Her Rights yang mendorong keterbukaan akses pemanfaatan dan perlindungan lahan menjadi tanggung semua pihak tanpa terkecuali.
“Tahun ini memgambil tema Her Land, Her Rights. Tema ini mendorong keterbukaan akses pemanfaatan lahan dan perlindungan lahan dan menjadi hak dan tanggung jawab kita semua tanpa terkecuali,” kata Direktur Pengendalian Kerusakan Lingkungan, Ditjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Edi Nugroho dalam video tersebut.
Edi begitu ia disapa turut menjelaskan bahwa peringatan Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia tahun 2023 ini mengingatkan akan pentingnya tanah sebagai penyimpanan cadangan air.
“Peringatan hari ini juga sejalan dengan komitmen Indonesia untuk mencapai target pembangunan berkelanjutan nomor 15 tentang ekosistem daratan, yang bertujuan untuk melindungi, merestrorasi, dan meningkatkan pemanfaatan berkelanjutan ekosistem daratan yang mengelola hutan secara lestari, mengurangi penurunan tanah, memulihkan degradasi lahan serta menghentikan penurunan keanekakeragaman hayati,” kata Edi.
Edi mengakui, Indonesia menghadapi tantangan seperti pembakaran hutan dan lahan dumping sampah penambangan liar. Menurut Edi dampak dari tantangan tersebut bisa dirasakan mulai dari kekeringan, erosi dan banjir bandang.
“Kita dapat mencegah dengan melakukan penanam pohon untuk mengembalikan fungsi hutan, pembuatan saluran resapan air dan tidak melakukan pembakaran khususnya didaerah rawan kebakaran hutan dan mengurangi penggunanan air tanah yang berlebihan dengan cara penerapan 3 R,” tegas Edi.
Di akhir pesannya, Edi mengingatkan, bahwa semua orang bisa berpartisipasi dalam mencegah kerusakan lahan bersama dengan melakukan penghijauan dan ambil bagian dari pemulihan lahan mencegah degradasi lahan dan kekeringan.
“Semua orang bisa berpartisipasi dalam mencegah kerusakan lahan bersama kita melakukan penghijauan, dan ambil bagian dalam pemulihan lahan untuk mencegah degradasi lahan dan kekeringan,” pungkas Edi.
Laporan: Tim Kedai Pena
