KedaiPena.Com – Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKPPP) masih menunggu pusat perihal bazar murah, dalam menyikapi kenaikan harga bahan pangan.
Aep menyampaikan guna menahan laju kenaikan harga, pihaknya sedang berkordinasi dengan Badan Ketahanan Pangan Pusat dan Badan Usaha Logistik (Bulog).
“Biasanya kita melakukan operasi pasar dengan cara bazar murah, tapi semenjak Covid-19 kita udah tidak ada kegiatan itu. Pihak kami juga lagi kordinasi dengan Bulog dan Badan Ketahanan Pangan Pusat, untuk operasi pasar. Hingga saat ini sementara masih menunggu informasi dari mereka kapan waktunya,” kata Aep saat dikonfirmasi wartawan, Senin (3/1/2021).
Sebelumnya, ia menyampaikan kenaikan harga pangan pada masa akhir tahun 2021, di karenakan iklim hujan yang membuat gagal panen.
“Hukum ekonomi pun menjadi sebab kenaikan harga. Bahwa setiap hari besar pasti ada kenaikan, lalu luas tanam di daerah produsen berkurang akibat pandemi,” paparnya.
Diketahui sampai saat ini, harga bahan pangan terus merangkak naik. Hal ini memicu kekhawatiran sejumlah pedagang, terutama yang berada di pasar Tradisional Ciputat Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Kenaikan harga dari beberapa produk kebutuhan masyarakat ini sejatinya sudah terjadi sejak awal Desember 2021.
Salah satu pedagang sayur bernama Susi mengatakan yang sangat mengalami kenaikan yaitu cabai rawit merah.
“Pada minggu-minggu kemarin cabai rawit merah sekitar 60.000 sampai 70.000 saat ini mencapai 110.000,” ujarnya, kepada wartawan, Kamis (30/12/2021).
Laporan : Sulistyawan
