KedaiPena.Com – Harga Bawang Putih melonjak naik di pasaran seiring masuknya bulan Ramadan. Penyebabnya ialah para kartel yang menahan pasokan bawang putih ke pasaran.
Wakil Ketua Umum Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kurnia Sya’ranie mengakui, bahwa memang tidak ada alasan harga naik bawang putih naik saat ini, kecuali ada penahanan pasokan.
“Kita juga gak tau apa alasan mereka. Namun, harusnya mereka sudah berubah karena dulu pernah kena KPPU. Kecuali ada pemain lain kita belum tahu pasti,” beber Kurnia kepada KedaiPena.Com, ditulis Rabu (31/5).
Akan tetapi, kata Kurnia, seharusnya sebagai pedagang mereka juga dapat memikirkan kepentingan konsumen dan tidak mementingkan diri sendiri.
“Tidak ada yang melarang untuk mencari keuntungan tetapi harus yang wajar. Karena dalam berbisnis harus sehat,” ujar dia.
Tak hanya itu, lanjut Kurnia, pedagang pun saat ini sudah harus berpikir bagaiman agar rakyat bisa mendapatkan harga yang wajar. Hal itu agar ‘income saving’ mereka juga ikut naik.
“Yang bisa membuat mereka bisa memanfaatkan dananya yang seharusnya. Kalau harga terlalu tinggi sama saja uang rakyat diambil oleh pemain dan itu mestinya tidak boleh terjadi lagi,” pungkas Kurnia.
Laporan: Muhammad Hafidh
