KedaiPena.Com – Politisi Partai Hanura, Dadang Rusdiana mengatakan, sebaiknya Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto tidak kembali menjadi ketua DPR karena merusak citra parlemen.
“Beliau kan sudah mengundurkan diri karena pelanggaran etika. Bahkan dari Golkar sendiri sudah menyatakan pelanggaran berat. Apa kata orang kalau tiba-tiba menjadi Ketua DPR kembali,” tutur dia kepada wartawan, Jumat (25/11).
Kata Dadang, sekalipun ada keputusan MK (Makhamah Konsitusi) yang menyatakan alat rekaman Setnov tidak bisa menjadi bukti, tetapi hal itu hanya pendekatan prosedural.
“Pada kenyataannya kasus “Papa Minta Saham” itu ada nyatanya,” ungkap dia.
Jadi, lanjut anggota Komisi X ini, Golkar harus mengorbankan kepentingan politiknya untuk demi lembaga DPR.
“Sudahlah kan Akom juga kader Golkar yang baik, buat apa cari polemik baru,” tegas dia.
Karena, lanjut dia, DPR harus kerja keras untuk memperbaiki citra dan mengoptimalkan fungsi-fungsinya.
“Bukan, sibuk bolak balik dengan urusan pergantian ketua seperti tumpul nurani kita,” tandas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh