KedaiPena.Com – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan total utang pemerintah pusat sampai dengan akhir Januari 2018 mencapai Rp 3.958,66 triliun.
Angka ini pun meningkat sekitar Rp 19,96 triliun dari posisi utang pada Desember 2017 yang kala itu hanya sebesar Rp 3.938,7 triliun.
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Achmad Hafisz Thohir mengatakan, bertambah utang pemerintah tersebut akan membuat neraca pembayaran semakin berat.
“Sudah 4 tahun terakhir neraca pembayaran kita negatif primer dan ini artinya untuk bayar utang kita harus cetak hutang lagi,” ujar Hafisz dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, Sabtu (24/2/2018).
Dengan kondisi demikian, Hafisz meminta, agar pemerintah mulai membatasi dan berhenti melakukan utang.
“Sudah harus di batasi. Tidak selamanya utang itu bagus. Memang boleh saja uutang tapi harus ada batasnya,” tandas Politikus PAN ini.
Laporan: Muhammad Hafidh