KedaiPena.Com – Gubernur Sumatera Utara T Erry Nuradi menerima laporan penyelenggaraan pengawasan tahapan pilkada oleh Pengurus Bawaslu Sumut yang dipimpin Ketua Bawaslu Sumut Syafrida R Rasahan di Kantor Gubsu Jalan Diponegoro Medan Kamis (5/1/2017).
Usai mendengarkan laporan tersebut, Gubernur mengaku telah memerintahkan Pj Bupati Tapteng, Bukit Tambunan untuk segera mencairkan dana Panwaslih Tapteng.
“Saya sudah perintahkan kepada Bupati agar dana tersebut segera dicairkan. Kebetulan anggarannya telah disahkan di APBD 2017. Tinggal menunggu evaluasi dan kita harapkan segera dicairkan,” ujar Gubernur Erry.
Sebelumnya, Syafrida didampingi pimpinan Bawaslu Sumut lainnya yakni Aulia Andri dan Hardi Munthe serta sejumlah staf mengaku bahwa kehadiran pihaknya guna melaporkan terkait Persiapan Pilkada kabupaten/Kota yang ada di Sumatera Utara pada Februari 2017 dan persiapan pilkada kabupaten/kota serta 1 Provinsi pada tahun 2018 yang akan datang.
Disampaikannya, terkhusus di Pilkada Tapteng, saat ini Panwaslih, hingga ke level Kelurahan sudah 4 bulan belum menerima honor. Kondisi ini dikhawatirkan akan mengganggu kinerja Panwas. Karena dari Rp 8 milyar dana yang telah dianggarkan pada tahun anggaran 2016 baru cair sekitar Rp 2 milyar.
“Sementara untuk dana KPU sudah dialokasikan sekira 60 persen dari dana yang telah dianggarkan,” ujar Syafrida.
Syafrida juga menyampaikan perkembangan terkini Pilkada di Kota Tebingtinggi. Menurut dia yang perlu menjadi perhatian adalah tingkat partisipasi. Karena pihaknya khawatir tingkat partisipasi di Tebingtinggi rendah karena hanya memiliki calon tunggal.
“Diharapkan Pemprovsu dapat membantu agar tingkat partisipasi masyarakat untuk memilih dalam pilkada tersebut dapat meningkat. Jangan sampai terjadi seperti di Kota Medan pada pilkada yang lalu,” ujarnya.
Sementara itu, terkait pilkada tahun 2018 di Provinsi Sumatera Utara yaitu akan diikuti 8 Kabupaten/Kota ditambah 1 Provinsi, disebutkan bahwa baru 2 kabupaten yang telah mengganggarkan dana pilkada untuk panwaslih. Sedangkan untuk Pilgub menurutnya hingga saat ini tidak ada masalah.
“Diharapkan Pemprovsu dapat mendorong kabupaten/kota yang akan mengikuti untuk dapat menganggarkan dana pilkada tersebut,” harapnya.
Laporan: Dom