KedaiPena.Com – Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) menginstruksikan seluruh pihak untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap Covid-19 varian Omicron yang saat ini terdeteksi masuk Indonesia.
“Hari ini kita koordinasikan untuk diimplementasikan kondisi menjelang Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Libur Nataru ini kita sepakati untuk dilaksanakan pengawasan pelaksanaan Protokol Kesehatan secara ketat,” ucapnya, Sabtu, (18/12/2021).
Ia menegaskan, vaksinasi di Provinsi Banten harus dapat dimaksimalkan, lantaran saat ini cakupan vaksinasi untuk dosis pertama mencapai 71,5 persen. Sedangkan, dosis kedua mencapai 50,7 persen dari target 9.229.383 jiwa.
“Presiden ingatkan agar kita mempersiapkan target vaksinasi untuk anak-anak. Kick off di Kota Tangerang Selatan, target kita 2 juta lebih anak, bisa kita upayakan dari sekarang. Dan untuk vaksinasi harus kita upayakan dengan sungguh-sungguh, khususnya untuk daerah yang masih rendah,” katanya.
Dari hal itu, ia mengharapkan, agar Bupati dan Walikota mempercepat pelaksanaan vaksinasi, dan semuanya bekerja tuntaskan target capaian vaksinasi.
“Testing dan tracing juga ditingkatkan untuk kewaspadaan dan konsolidasi. Isolasi terpusat (isoter) dan isolasi mandiri (isoman) juga kita persiapkan,” imbuhnya.
Selain itu, ia mengingatkan kepada seluruh pihak harus meningkatkan kewaspadaan terhadap Covid-19 varian omicron karena di Indonesia sudah ada yang terpapar.
“Koordinasikan persiapan rumah sakit. Jangan lupa mempersiapkan obat dan oksigen, walaupun tahun kemarin oksigen tidak terlalu bermasalah. Tetap harus kita persiapkan dari sekarang,” jelasnya.
Bukan hanya itu, Wahidin juga menginstruksikan, semua pihak mempersiapkan aturan yang menjadi kewenangan masing-masing, demikian pula dengan Pemprov Banten.
Wahidin juga menjelaskan, hal ini termasuk mengenai pembukaan tempat pariwisata yang perlu dikaji oleh Dinas Pariwisata Provinsi Banten bersama Dinas Pariwisata Kabupaten atau Kota.
Ia menuturkan, dalam hasil bahasan bersama tersebut akan menjadi rekomendasi atau acuan bersama dalam menghadapi Libur Natal dan Tahun Baru.
Termasuk, lanjut Wahidin, dalam hal ini ialah mempersiapkan alokasi anggaran dalam rangka penanganan pandemi Covid-19.
“Ayo kita terus bangkit melawan Covid-19 termasuk varian baru,” pungkasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi