KedaiPena.Com – Band Govinda yang dulu sempat bernama Domino dengan hits “Siapa Yang Pantas”, kini kembali menelurkan single terbarunya berjudul “Satu Frekuensi”.
Sebelumnya lagu “Hal Hebat” yang dirilis pada tahun 2020 sampai saat ini masih viral di Youtube dan sosial media. Hal ini karena lagu tersebut banyak sekali dicover dan dibawakan sebagai lagu wajib dalam wedding event.
Lagu ini juga menjadi sangat spesial bagi Govinda, karena direkam di Abbey Road Studios London, studio musik paling bersejarah yang merupakan salah satu impian besar mereka.
Rilis lagu “Satu Frekuensi” sengaja dilakikan bertepatan dengan momen Hari Valentine. “Satu Frekuensi” diciptakan oleh Ade Govinda dengan lirik magic yang relate dengan kehidupan, khususnya cinta.
“Kisahnya masih seputar cinta untuk pasangan. Tapi lirik lagu ini (Satu Frekuensi) adalah lirik terindah yang pernah saya ciptakan,“ ujar Ade yang dalam pembuatan lirik, dilakukan bersama Ifan,
“Satu Frekuensi” bercerita tentang harapan banyak pasangan di muka bumi yang sangat beruntung. Mereka berada di perasaan sekata, rindu yang sama, energi yang setara dan di frekuensi yang sama.
Tak cukup sampai di situ, pastinya banyak pasangan yang berharap hubungannya kelak, tak hanya sehidup di dunia, melainkan bisa terwujud pula untuk saling sehidup sesurga. Lagu ini juga dipersembahkan untuk jutaan frekuensi yang ada di dunia.
Proses rekaman yang sangat seru dan hasil yang memuaskan tentunya tidak akan lancar tanpa peran penting MyMusic Records sebagai label rekaman Govinda, Willam sebagai Executive Producer dan Irvan Nat sebagai vocal director.
Sementara itu, Ifan sang vokalis, lagu Satu Frekuensi dirilis pada 14 Februari 2022, serentak di seluruh Radio di Indonesia. Music video-nya akan tayang di channel Youtube MyMusic Records pada pukul 16.00 WIB.
“Ada kejutan di akhir video yang wajib kalian tonton, disitu lah sebenernya “Satu Frekuensi” yang sesungguhnya!“ tambah Ifan, vokalis Govinda.
Untuk penggarapan video klip lagu “Satu Frekuensi”, Govinda bekerjasama dengan Prialangga. Proses syuting video klip hanya memakan waktu setengah hari.
“Video klip dari “Satu Frekuensi” ini, kita alhamdulillah bisa bekerjasama dengan Mas Prialangga dan tim. Kebetulan video klipnya itu simpel, band perform, jadi gak ada cerita. Biasanya kan video klip itu story telling, tapi di video klip kita kali ini benar-benar menonjolkan band perform, itu lama syutingnya setengah hari di daerah Jakarta Selatan,” tutup Ifan.
Laporan: Sulistyawan