KedaiPena.Com – Politisi Muda Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia mengatakan, bahwa pidato yang dilontarkan oleh Ketua Fraksi DPP Partai NasDem Victor Laiskodat soal khilafah dan sistem kepemimpinan sesuai Islam adalah suatu yang tidak pantas.
Seperti diketahui, dalam pidato tersebut Victor juga menyebut ada kelompok yang hendak mendirikan negara khilafah di Indonesia. Kelompok tersebut didukung oleh Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
“Kalau kita semua memahami sungguh-sungguh sebagai anak bangsa tentang nilai-nilai Pancasila, tertib bernegara sesuai UUD 1945, budaya hidup dalam Bhinneka Tunggal Ika, dan semangat bersatu dalam NKRI, seharusnya tidak akan pernah ada sikap atau pernyataan-pernyataan seperti yang kita dengar dalam pidato itu,” jelas Doli kepada KedaiPena.Com, Selasa (8/8).
Doli juga melanjutkan, untuk bisa melontarkan pidato seperti itu, tentunya Viktor harus memahami dan mengetahui persis sejarah dan perjalanan bangsa Indonesia yang sesungguhnya.
“Terkadang kita sering merasa paling tahu, paling faham tentang Pancasila dan ke-Bhinneka-an, serta merasa paling Indonesia, padahal sikap kita semua bertentangan dengan hakikat nilai itu semua,” ungkap dia.
Dan seharusnya, lanjut Doli, Viktor bisa berkaca dan belajar pada kasus mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang juga sudah lebih dahulu berprilaku seperti Viktor.
“Ke-Indonesiaan kita akan terus terancam kalau masih ada pimpinan atau pejabat negara yang punya sikap seperti itu. Kasihan Indonesia,” tandas Doli.
Laporan: Muhammad Hafidh