KedaiPena.Com – Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Sibolga, Jenny Manullang mengatakan, pihaknya siap memberika sumbang saran yang obyektif untuk pembangunan di kota Sibolga.
Demikian dikatakan Jenny usai dilantik menggawangi kepengurusan BPC GMKI untuk masa bakti 2017-2019 sebagai Ketua, di gereja HKBP Sibolga Baru, Kota Sibolga, Sumatera Utara, Minggu (5/3).
“GMKI Sibolga harus terus menerus berbenah diri dan memperbaiki apa yang masih harus diperbaiki, agar semangat pelayanan mahasiswa terus dikobarkan di Kota Sibolga. GMKI juga harus memberi saran yang obyektif untuk pembagunan sibolga,†kata Jenny.
Jenny juga menyebut, GMKI Sibolga juga siap menjadi contoh pergerakan di Sumatera Utara dalam mengawal berbagai isu di tengah masyarakat.
“Harapannya GMKI SIBOLGA menjadi contoh dalam pergerakan di Sumatera Utara ini, jangan hanya penonton saja tetapi harus pelaku demi kebaikan pemuda dan mahasiswa khususnya kota Sibolga,†pungkasya.
Pelantikan dan Serah Terima Jabatan BPC GMKI Sibolga Masa Bakti 2017-2019 dipimpin Sekretaris Umum PP GMKI, Alan Cristian Singkali didampingi Kordinator Wilayah 1 PP GMKI, Swangro Lumbanbatu.
Alan dalam sambutannya menekankan peran GMKI dalam tiga medan pelayanan serta posisi tawar GMKI dalam negara dan pemerintahan hari ini. GMKI, kata Alan, harus setia berdiri di garis yang berpihak pada rakyat tertindas dan keadilan substantif.
“Selain itu GMKI harus mengilhami diri sebagai anak kandung gereja, dengan begitu tetap berjuang bersama gereja menyatakan syalom Allah, juga menyatakan eksistensi masyarakat oikoumene yang direpresentasikan dalam walisongo oikoumene,†kata Alan.
Kepala Bappeda Kota Sibolga, Charles Sinambela dalam sambutannya mengaku siap mendukung pembangunan pemuda mahasiswa khususnya GMKI. “Kebesaran masa lalu GMKI harus terus dipertahankan agar semakin banyak mahasiswa Kristen yang terbangun dalam organisasi ini,†ujarnya.
Sementara itu, Senior Member GMKI Sibolga, Rudolf Sihotang mengatakan, GMKI harus tetap berada di jalur historis dalam penelaahan Alkitab dan pelayanan. Secara organisatoris, Rudolf juga berpesan agar GMKI terus meluaskan ‘sayap’ dan merekrut anggota-anggota baru.
“Perlu agar terus mendorong nilai-nilai konservatif dari GMKI yang berfokus pada penelaahan Alkitab dan pelayanan masyarakat. Perlu untuk meluaskan lagi sayap cabang GMKI di Tapanuli Tengah dalam hal ini Kota Perguruan Tinggi Pandan yang sudah memiliki beberapa kampus,†tukas rudolf.
Laporan: Dom
