KedaiPena.Com – Pelaksana Harian (PLH) Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo mengatakan ada satu orang meninggal dunia akibat gempa bermagnitudo 6,9 SR yang berpusat di 147 km barat daya Sumur, Banten, Jumat (2/8/2019).
Dalam data yang berhasil dikumpulkan oleh BNPB jumlah korban pasca-gempa bermagnitudo 6,9 yang berpusat di 147 km barat daya Sumur, Banten, hanya satu orang yakni Rasinah (48).
“Warga Desa Pecangpari, Kecamatan Cigemblong, Lebak, Banten itu meninggal dunia diduga karena panik, serangan jantung,” kata Agus dalam keterangan tertulis, Sabtu, (3/8/2019).
Sementara itu, sebanyak 1.050 warga Lampung mengungsi di halaman kantor Gubernur Provinsi Lampung dan di Ex Hotel Lima Enam.
Diketahui juga ada 4 orang warga di Kabupaten Sukabumi dan Pandeglang luka-luka.
Kerugian material pasca-gempa itu sebanyak 113 rumah mengalami kerusakan baik berat (RB), sedang (RS), dan ringan (RR). Satu unit kantor desa dan 2 unit masjid mengalami kerusakan ringan.
Berikut rincian kerusakan rumah, kantor desa di beberapa wilayah:
Kota Bogor:
1 unit rumah retak-retak
Kab. Cianjur:
6 unit rumah (RB)
1 unit rumah (RS)
Kab. Sukabumi:
3 unit rumah (RB)
16 unit rumah (RS)
7 unit rumah (RR)
Kab. Bandung:
2 unit rumah (RS)
Kab. Bandung Barat:
1 unit rumah (RB)
1 unit rumah (RS)
4 unit rumah (RR)
Kab. Serang:
1 unit rumah (RS)
5 unit rumah (RR)
Kab. Pandeglang:
21 unit rumah (RB)
37 unit rumah (RR)
1 unit masjid (RR)
1 unit kantor desa (RR)
Kab. Lebak:
4 unit rumah (RB)
1 unit rumah (RR)
Kab. Cilegon:
3 unit rumah (RR)
1 unit masjid (RR)
Laporan: Muhammad Lutfi