KedaiPena.Com – Diperkirakan satu dari tiga belas orang diseluruh dunia menderita kegelisahan. Gangguan kecemasan adalah jenis masalah kesehatan mental yang paling umum.
Namun, penelitian menunjukkan ganja bisa membantu. Dilansir dari Learngreenflower.com, sebuah studi pada tahun 2011 yang diterbitkan oleh para periset di Universitas Sao Paulo di Brazil menemukan bahwa dosis CBD efektif dalam mengurangi kecemasan sosial.
Para peneliti menyimpulkan bahwa CBD dapat menurunkan kecemasan subjektif sekaligus pada bagian otak yang terkait dengan perkembangan kecemasan.
Selain itu, ganja adalah antibakteri. Para ilmuwan di Inggris dan Italia menemukan bahwa ganja dapat menghentikan MRSA, salah satu infeksi bakteri yang paling kuat dan sulit untuk diobati.
Mengapa MRSA begitu berbahaya? MRSA resisten terhadap banyak antibiotik yang paling sering diresepkan.
Para peneliti dalam penelitian ini menguji lima cannabinoids biasa melawan enam strain MRSA yang berbeda.
Yang mengherankan, para periset menemukan bahwa setiap cannabinoid tunggal adalah bakteri yang manjur, termasuk strain EMRSA, yang merupakan jenis MRSA paling mematikan yang menginfeksi rumah sakit.
Yang patut diingat, tulisan ini tidak menganjurkan pembaca untuk mengkonsumsi ganja, lantaran masih tergolong sebagai narkoba dan melanggar hukum. Tulisan ini merupakan bagian edukasi publik bahwa ganja memiliki sisi positif secara medis.
Laporan: Ricki Sismawan