KedaiPena.com – Gagalnya Indonesia tampil sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, dinilai tak akan memberatkan langkah Erick Thohir untuk maju sebagai Cawapres.
Direktur Rumah Politik, Fernando Emas menilai gagalnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia bukan menjadi satu hambatan bagi Ketua PSSI Erick Thohir apabila ingin maju sebagai cawapres di Pilpres 2024.
“Saya melihat tidak ada faktor penghambat, jika nanti Erick dipercaya jadi cawapres untuk mendampingi siapapun. Karena pecinta sepakbola akan melihat upaya Erick,” kata Fernando, Selasa (4/4/2023).
Ia mengatakan, sosok Erick justru berhasil mendapat simpati publik karena sudah berupaya penuh untuk melakukan negosiasi sampai mendatangi presiden FIFA agar Piala Dunia tetap digelar di Tanah Air.
“Justru kalau saya melihat ada poin kepada Pak Erick, karena bagaimanapun juga Pak Erick mencoba untuk melakukan negosiasi dengan FIFA sampai harus bertemu dengan Presiden FIFA,” ujarnya.
Meski upaya itu tak berhasil, namun Erick Thohir tetap dianggap sudah bekerja secara maksimal. Disisi lain, Erick Thohir juga tak punya riwayat sebagaimana pejabat lain yang melakukan penolakan terhadap keikutsertaan Israel.
“Kalau kita lihat tidak ada tindakan-tindakan Pak Erick sebagai Ketua PSSI ataupun sebagai pejabat negara yang menentang dari hadirnya Timnas Israel di Indonesia,” ujarnya lagi.
Erick Thohir disebut berada di posisi yang diuntungkan, karena kegagalan gelaran Piala Dunia itu bukan karena dirinya atau PSSI, melainkan karena adanya faktor-faktor lain.
“Karena yang membuat gagal ini bukan Erick, bukan PSSI, memang ada faktor-faktor lain yang dianggap itu faktor keamanan, sehingga menjadi gagal,” pungkasnya.
Laporan: Ranny Supusepa