KedaiPena.Com – Anies Baswedan kembali diusung menjadi bakal calon gubernur di Pilkada Jakarta. Sejauh ini ada dua parpol yang secara resmi mengajukan yakni PKB dan PKS.
Sementara kalangan menilai hal ini merupakan upaya agar Anies tetap di permukaan, untuk mencapai target di Pilpres 2029.
Aktivis Pro Demokrasi Adhie Massardi menilai, sah-sah saja Anies maju di Pilkada Jakarta. Karena secara kapasitas, Anies berhasil membangun Jakarta semasa jadi gubernur.
“Bagus saja. Ia kan menonjolkan kinerjanya. Meritokrasi jelas,” tegas Adhie saat berbincang dengan Kedai Pena, ditulis Senin (1/7/2025).
Dan sebaiknya, tambah dia, proses kaderisasi kepemimpinan di Indonesia mengikuti assesment seperti yang dilalui Anies.
“Semisal, tiga gubernur terbaik punya kandidat untuk maju jadi capres. Dan itu turun ke bawah sampai tingkat walikota atau bupati,” sambung Adhie.
“Jadi (semua) jelas. Misal di Jabar ada tiga walikota terbaik bisa jadi gubernur,” lanjut Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) ini.
Dengan demikian, batasan umur juga menjadi jelas. Seorang pemimpin harus melalui batas usia memerintah suatu daerah, baik tingkat 2 ataupun tingkat 1 untuk menjadi presiden atau wapres.
“Jangan kayak Gibran atau Jokowi, belum selesai menjabat langsung naik jadi capres atau cawapres,” sambungnya.
“Di negara-negara maju, cara ini juga dipakai. Misal Clinton dan Obama di AS. Ada track record memimpin senat beberapa periode, baru bisa maju sebagai capres,” tandas Juru Bicara Presiden era Abdurrahman Wahid.
Laporan: Ricki Sismawan
