KedaiPena.com – DPR mendorong aparat untuk serius menindaklanjuti pengakuan Freddy Budiman. Bandar narkoba yang telah dieksekusi mati itu bercerita kepada Koordinator KontraS, Haris Azhar soal jaringan narkoba yang melibatkan oknum petinggi aparat hukum.
“Informasi dari Freddy yang disampaikan Haris harus ditindaklanjuti sebagai bukti awal,” ujar Wakil Ketua DPR RI Fadli Zom di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (11/9).
Sayangnya, bukan menelusuri, TNI, Polri dan BNN malah melaporkan Haris ke ranah hukum dengan dugaan pencemaran nama baik. Fadli menilai, Polri pun menghentikan sementara kasus ini dan membentuk tim independen untuk menelusuri informasi Haris itu.
Politisi Gerindra ini menganggap langkah untuk menelusuri informasi dari Haris adalah langkah tepat. Agar informasi adanya sindikat mafia narkoba yang melibatkan aparat bisa diketahui masyarakat.
“Ini harus segera diselesaikan. Karena kalau tidak diselesaikan berarti hanya berganti orang saja. Freddy Budiman boleh saja mati tapi pengganti jaringan-jaringannya akan terus ada. Dan ini tidak akan menyelesaikan persoalan pemberantasan narkoba,” tukas Fadli.
(Prw/Apit)
