KedaiPena.com – Jelang akhir tahun 2023, semakin jelas terpusat adanya beberapa tantangan yang harus dihadapi oleh calon para pemimpin negeri ini di tahun 2024. Setidaknya, ada empat tantangan yang akan muncul dan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Ekonom Chatib Basri menyatakan ada beberapa tantangan yang harus dipahami oleh para calon pemimpin negeri ini, sehingga bisa menentukan kebijakan untuk mengatasinya.
“Ada beberapa tantangan yang akan memberi dampak pada Indonesia, yang menyebabkan otoritas perlu sigap mengambil langkah antisipatif,” kata Chatib Basri, ditulis Kamis (23/11/2023).
Ia menyebutkan tantangan pertama adalah tingkat suku bunga tinggi menyebabkan Bank Indonesia harus terlibat dalam menyusun strategi dalam menjaga pasar keuangan Indonesia.
Kedua, konflik antara Israel Palestina, yang bila meluas di Timur Tengah akan mendorong kenaikan harga minyak dan tentu saja akan mempengaruhi harga dalam negeri.
“Ini berkaitan dengan bagaimana langkah pemerintah dalam menyikapinya. Tak mungkin pemerintah membebankan kenaikan pada konsumen, sehingga mau tak mau ada tambahan subsidi energi,” ucapnya.
Ketiga, kenaikan harga beras akibat fenomena kekeringan atau El Nino.
“Kenaikan harga beras sangat sensitif dengan daya beli masyarakat. Sehingga, perlu juga uluran tangan dari pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat, dengan memberikan tambahan bantuan sosial,” ucapnya lagi.
Yang terakhir, lanjutnya, sebagai dampak dari tiga tantangan di awal, maka ada potensi beban baru bagi anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).
“Sehingga tahun ini dan tahun depan, beban fiskal sangat berat. Beban subsidi BBM dan beban jamin harga beras bisa stabil, menjadikan ruang fiskal tidak akan terlalu banyak,” pungkasnya.
Laporan: Ranny Supusepa