KedaiPena.Com- Wakil Ketua Badan Kerjasama Antarparlemen atau BKSAP DPR RI Sukamta mendukung sikap tegas Menteri Luar Negeri atau Menlu RI yang melakukan walkout saat Dubes Israel akan memberikan pernyataan pada Sidang Dewan Keamanan (DK) PBB di New York beberapa waktu lalu. Sukamta memandang, tindakan Israel menjajah dan melakukan genosida berada di luar nalar.
“Kami mengapresiasi dan mendukung konsistensi Bu Menlu atas konsistensi sikap Kemenlu untuk perjuangan memerdekakan Palestina secara penuh. Tindakan Israel menjajah dan melakukan genosida terhadap Palestina memang di luar nalar, extraordinary, maka harus kita sikapi dan kita lawan dengan cara-cara yang tak biasa, dengan cara-cara yang yang juga extraordinary,” tegas Sukamta, Sabtu,(27/1/2024).
Ketua Badan Pembinaan dan Pengembangan Luar Negeri (BPPLN) DPP PKS ini menambahkan bahwa Indonesia perlu melakukan terobosan-terobosan untuk memerdekakan Palestina secara penuh. Puluhan resolusi PBB pun telah gagal menghentikan tindakan kekejaman Israel atas Palestina.
“Israel itu hanya numpang di wilayah Palestina. Mereka hanya berlindung di balik ketiak negara-negara besar yang mendukung. Israel tidak sekuat yang diduga,” imbuh Sukamta.
Sukamta menegaskan, cara yang bisa ditempuh oleh Indonesia dalam lingkup diplomasi di antaranya mengucilkan Israel di dunia internasional. Boikot, divestasi dan sanksi (BDS) harus terus digaungkan dan dilakukan secara massif dan kompak oleh semua negara.
“Buktinya, Hamas dengan persenjataan yang tidak lebih canggih bisa memporak-porandakan mereka. Secara diplomasi, Indonesia tetap harus melakukan langkah dan ide-ide kreatif serta lobi secara ketat kepada negara-negara yang masih mendukung dan melindungi Israel agar mereka dengan tegas menghentikan tindakan brutal dan kejam Israel atas Palestina,” pungkas anggota Komisi I DPR RI ini.
Laporan: Muhammad Lutfi