KedaiPena.Com – Dua pencuri spesialis rumsong (rumah kosong) diamankan anggota Buser Polsek Duren Sawit lantaran menggasak handphone milik seorang warga. Satu pelaku terpaksa ditembak lantaran sempat melarikan diri dan melawan petugas saat hendak kembali ditangkap.
Dilansir dari PoldaMetroJayaDotInfo, Kapolsek Duren Sawit Kompol Yudho Huntoro menjelaskan, pelaku mencari sasaran rumah kosong secara random. Agar aksinya tidak dicurigai, keduanya berpura-pura jadi pengamen.
“Mereka ngaku dalam bulan puasa ini sudah memcuri beberapa kali dengan modus yang sama. Dia pura-pura ngamen, genjreng-genjreng gitar di depan rumah yang kosong. Saat tak ada yang melihat, dia masuk mengambil barang, setelah sebelumnya membongkar gembok pagar,†kata Kompol Yudho, ditulis Senin (26/7).
Keduanya ditangkap Kamis, (22/6), saat melakukan pencurian dirumah milik seorang warga Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur. Keduanya melancarkan aksinya dan masuk kedalam rumah mengambil sebuah handphone. Namun, tanpa mereka sadari ternyata korban berada didalam rumah dan memergoki aksi mereka.
“Kalau mengira rumah tersebut kosong padahal ada orangnya. Pas ambil barang ketahuan dan diteriaki maling,†ujar Kompol Yudho.
Mendapat laporan warga, anggota Buser Polsek Duren Sawit langsung menuju lokasi. Namun, saat hendak dibawa petugas satu pelaku Siswoyo alias Panjul melarikan diri sementara rekannya, Asep, langsung dibawa ke Polsek Duren Sawit.
Panjul berhasil ditangkap kembali di Jalan Tegal Amba, namun karena mencoba lari lagi dengan mendorong hingga jatuh Bripka Imam Jauhari, Panjul ditembak mengenai punggung tembus lengan kirinya, setelah sebelumnya petugas melepaskan dua tembakan peringatan.
“Selanjutnya tersangka Siswoyo alias Panjul di bawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk diberikan pengobatan dan perawatan lebih lanjut,†tutur Kapolsek sembari menyebut menyita barang bukti satu unit sepeda motor Nomor Polisi B 6686 BCU milik pelaku, dua handphone, dan tas gitar hitam.
Atas kejadian tersebut, Yudho menghimbau kepada warga khususnya yang akan meninggalkan rumah dalam waktu lama atau hendak mudik kekampung halaman agar menitipkan rumah kepada petugas keamanan setempat dan ketua RT. Sementara pihaknya akan meningkatkan pengamanan dengan menambah jam patroli diwaktu rawan.
“Bisa juga lapor ke Polsek. Kita akan koordinasi dengan scurity perumahan untuk mendata rumah kosong jadi nanti arah patroli kesana,†ujar Kompol Yudho menyudahi.
Laporan: Muhammad Ibnu Abbas