KedaiPena.Com- Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi membentuk Satuan Tugas (Satgas) Judi Online. Satgas itu dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto.
Menanggapi hal itu, Anggota Komisi III DPR RI I Wayan Sudirta berharap, pembentukan satgas yang tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 21 Tahun 2024 bukan hanya sekedar gestur politis belaka.
“Mudah-mudahan Satgas ini tidak hanya sekedar isapan jempol, basa-basi, atau gestur politis belaka. Namun, juga benar-benar membantu meniadakan permasalahan perjudian secara komprehensif dan memberi manfaat yang terbaik bagi masyarakat,” papar Wayan di Jakarta, Kamis,(20/6/2024).
Menurutnya pemerintah, perlu memperkuat filter pada infrastruktur dan jaringan teknologi melalui pemantauan (patrol) ketat di ruang siber merupakan hal yang menjadi indikator strategis.
Tak hanya itu, kata dia, penguasaan dan penginderaan dalam teknologi pemerintah harus dilakukan secara luas. Dia meminta pemerintah tidak hanya
hanya mengidentifikasi pengguna yang biasanya hanya iseng atau random masuk ke laman atau lokasi judi online.
“Patroli ini tidak hanya menyasar pada judi online, namun juga semua hal yang mencurigakan atau menjurus pada tindak pidana dan kejahatan terorganisasi,” jelas Wayan.
Wayan menekankan, Satgas judi online harus fokus pada akar atau inti permasalahan yang terjadi. Bukan hanya, kata dia. menyentuh pada masalah-masalah permukaan atau residunya.
Dalam permasalahan judi daring, lanjut dia, Satgas terlihat akan menggunakan strategi memerangi demand and supply atau mencegah dan menindak seluruh akses dari sisi masuk dan keluarnya.
“Penegakan hukum, pencegahan dan kegiatan sosialisasi dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Pendekatan tersebut tentu tidaklah salah. Aparat juga harus menyisir dari akarnya, yakni si bandar, jaringan, dan kroninya. Jaringan perjudian daring ini tentu memiliki jaringan luring yang melibatkan banyak pihak, termasuk pihak yang berasal dari Indonesia sendiri,” ungkap Wayan.
Laporan: Muhammad Lutfi