KedaiPena.Com – Pemerintah berencana melakukan penyederhanaan golongan daya listrik kepada pelanggan. Golongan 900, 1.300, 2.200, dan 3.300 akan diubah menjadi menjadi 4.400 VA. Rencananya kebijakan ini akan diterapkan pada awal tahun 2018.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Golkar, Eni Maulani Saragih menolak rencana pemerintah itu.
Eni sapaan karibnya menegaskan penggolongan daya listrik bukan hal yang diinginkan masyarakat tetapi malah mengorbankan rakyat
“Hari ini mereka tidak saja membutuhkan alokasi daya listrik yang lebih, tetapi mereka meminta listrik murah. Ada apa sebenarnya (dengan wacana penggolongan daya listrik ini),” katanya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (16/11).
“Kalau surplus kenapa harus masyarakat yang harus jadi korban. Hari ini daya beli tidak ada. Jadi pemerintah memberikan alokasi daya yang besar-besaran. Tentu Kita ini bertanya-tanya Ada apa sebenarnya,” sambung Eni.
Tidak hanya itu, Politisi Partai Golkar ini mengaku heran dan geram dengan sikap pemerintah yang tetap membungkam dengan jeritan masyarakat yang merasa tercekik akibat pencabutan subsidi listrik.
Oleh karena itu dia meminta Menteri ESDM dan Direktur PLN untuk menjelaskan persoalan tersebut dengan jelas.
“Pak menteri dan Dirut PLN harus menjelaskan program ini. Apa sih manfaatnya buat masyarakat. Kalo itu bermanfaat ga ada masalah. Tapi kalau tidak ada, gimana?,” tegasnya.
Laporan: Muhammad Hafidh