KedaiPena.Com – Anggota Komisi VI DPR RI, Bambang Haryo Sokartono berharap agar Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dapat terbuka soal rencana impor beras sebesar 500.000 ton yang ingin dilakukan oleh kementeriannya.
Bambang sapaan karibnya mengungkapkan hal tersebut lantaran saat ini Indonesia sedang mengalami surplus ketersediaan beras sebesar 329, 3 ribu ton.
Sekedar informasi, harga beras kembali melambung di tahun 2018. Untuk mengatasi tingginya masalah ini, Kementerian Perdagangan (Kemendag) akhirnya memutuskan membuka keran impor beras sebanyak 500 ribu ton.
Kendati, Kementerian Pertanian, beranggapan bahwa impor tidak perlu dilakukan lantaran saat ini Indonesia sedang mengalami ketersediaan produksi beras sebesar 329, 3 ribu ton.
“Di sini harus ada keterbukaan karena tentunya dari Kementerian Perdagangan. Mereka, harus mengerti ‘suplai and demand’ harus seimbang. Dan untuk kondisi ini saya lihat kita masih seimbang,” ujar Bambang kepada wartawan di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (16/1/2018).
“Bahkan, kita masih sempat untuk mengeskpor beras. Yang dimana ekspor beras. Jadi itu bukti bahwa beras kita masih ekpor suplai. Nah kita sudah meyakinkan kepada publik,” sambung Politikus Partai Gerindra ini.
Dengan kondisi demikian, Bmbang mengingatkan, Enggartiasto Lukita untuk lebih berhati-hati dalam mengeluarkan kebijakan. Bambang juga meminta agar menteri yang berasal dari Partai Nasdem tersebut bisa lebih memikirkan nasib petani.
“Karena permasalahan kehidupan dari petani ini jauh lebih dibutuhkan oleh pertanian. Karena kita harus mendapatkan dan harus mendapatkan ketahanan pangan dan kedaulatan pangan sesuai janji Presiden Joko Widodo,” tandas Bambang.
Laporan: Muhammad Hafidh
