KedaiPena.Com – Penggagas Dokter Ramah Doyan Mendaki (Dorayaki) Dr. Ady sangat berniat mendalami ilmu ‘mounteneering and wilderness medicine’.
Hal tersebut merupakan bidang ilmu kedokteran yang khusus mempelajari kesehatan pendakian dan alam bebas. Ia pun membuat account Instagram dokter_petualang.Â
Sebuah akun yang khusus membahas tentang informasi kesehatan pendakian dan alam bebas.Â
Dari akun tersebut, banyak yang mengundang dia untuk menjadi pembicara dan meminta menjadi narasumber pelatihan PPPK (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan).Â
“Karena saya merupakan anggota sekaligus pendiri dorayaki, saya pun mulai mengajak para anggota Dorayaki untuk ikut serta menjadi pembicara,” kata dia saat berbincang dengan KedaiPena.Com, belum lama ini.
Sudah banyak mereka datangi untuk ‘share’ ilmu seperti MAPALA Kehutanan UGM, MAPALA UPN, dan APGI (Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia). Dari situ Dorayaki mulai dikenal dan semakin eksis di dunia ‘outdoor’, khususnya area DIY.Â
“Apalagi dengan ikut serta di kegiatan Jogja Outdoor Show kemarin, semakin membuat kami eksis, dan misi kami untuk Zero Accident Gunung Indonesia akan semakin terpublikasikan. Kami juga menerima siapapun yan ingin belajar bersama kami dengan senang hati,” tegasnya.
Ke depan, Dorayaki dan APGI DIY-JATENG akan berkeliling ke lima gunung DIY-JATENG, yaitu Merbabu, Merapi, Sindoro, Sumbing, dan Lawu. Ini dilakukan untuk berbagi ilmu tentang PPPK di gunung, serta materi kepemanduan gunung.Â
“Ini merupakan acara pengabdian kami sebagai dokter dan sebagai pendaki gunung yang peduli terhadap keselamatan pendakian. Kami berharap, tidak ada lagi yang mengalami nasib seperti kami saat di Merbabu dulu,” harap dia.
Laporan: Irwan Nopiyanto