KedaiPena.Com – Dalam inspeksi mendadak yang dilakukan Petugas Dinas Pertanian dan Kelautan (Distanla) Kota Medan di lokasi penjualan hewan kurban di Jalan Avros, Kecamatan Medan Polonia, ditemukan keberadaan Sapi tak layak konsumsi, Selasa (6/9).
Temuan itu terhadap dua hewan kurban yang tergolong belum cukup umur untuk dikurbankan, serta mengalami gangguan kesehatan.
“Sapi yang tidak sehat itu kita temukan testisnya mengalami pembengkakan,” jelas dokter hewan dari Distanla Kota Medan, Adona Harimuharani.
Terkait temuan itu Adona mengaku telah meminta pengusaha hewan ternak untuk tidak menjual hewan ternak yang tergolong tidak sehat dan tidak layak konsumsi tersebut. “Hewan tersebut setidaknya ditunda penjualannya sampai benar- benar sehat,” katanya.
Adona juga menyebutkan pihaknya hanya menemukan gejala cacing hati pada salah satu sapi yang mereka periksa. Begitupun, terkait apakah ada hewan ternak dengan penyakit yang mungkin menjangkiti manusia seperti penyakit mulut dan kuku, Adona mengaku itu belum ditemukan.
“Tadi kita hanya menemukan gejala cacing hati, tapi itu tidak menjadi hambatan untuk menjadi hewan kurban,” kata Adona.
Ia menambahkan, pemeriksaan tersebut akan dilakukan secara terus menerus hingga hari H perayaan Hari Raya Idul Adha pada 12 September 2016 mendatang. pemeriksaan juga dilakukan dengan mendatangi masjid-masjid serta lokasi pemotongan hewan kurban, untuk memastikan hewan korban yang disembelih merupakan hewan yang sehat dan layak konsumsi.
“Saat ini kita periksa ante mortemnya saja, dan pada hari H, kita akan periksa juga post mortemnya. Ini dilakukan untuk memastikan hewan yang dibagikan kepada masyarakat layak konsumsi,” kata Adona.
(Dom)