KedaiPena.Com – Direktur Utama Bulog, Budi Waseso mengungkapkan, bahwa perusahaan yang dikelolanya tersebut mempunyai peran untuk menegakkan tiga pilar ketahanan pangan.
Tiga pilar ketahanan pangan tersebut, kata Buwas sapaannya, ialah pilar ketersediaan, keterjangkauan, dan stabilitas.
“Pilar Ketersediaan kita melaksanakan kebijakan pembelian pangan. Kemudian dalam Pilar Keterjangkauan, Bulog berupaya melakukan pemerataan stok pangan nasional. Dan dalam Pilar Stabilitas, Bulog berusaha menjaga stabilitas harga di tingkat petani dan konsumen,” ucap Buwas, ditulis, Jumat, (3/7/2020).
Buwas melanjutkan, bahwa stok cadangan beras pemerintah (CBP) yang harus dikelola Bulog di kisaran 1-1,5 juta ton.
“CBP ini ketahan atau cadangan kita, akan tetapi produksi beras kita bukan hanya di Bulog melainkan sebagian besar itu ada di masyarakat karena Bulog itu cuma cadangan,” tambahnya
Selain itu, Ia pun menjelaskan dari hasil hitungan keseluruh daerah untuk 1,4 juta ton stok beras telah disebarkan. Dan ia mengharapkan ke depannya, tidak hanya beras.
“Menghitung dari keseluruhan di daerah stok 1,4 juta ton ini sudah kita sebarkan keseluruhan daerah saat berbicara beras, akan tetapi ke depannya tidak hanya beras karena berbicara pangan itu ada jagung, sagu dan lain-lain,” tandas Buwas.
Laporan: Muhammad Lutfi
