KedaiPena.Com – Ratusan mahasiswa dari Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia Wilayah Jabodetabek-Banten berdemonstrasi di depan Istana Negara, Selasa siang (14/2).
Mereka menggelar aksi dengan agenda menuntut ketegasan Presiden Jokowi dalam melaksanakan UU Pemda terkait pengangkatan kembali Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai gubernur DKI. Padahal, Ahok sudah menjadi terdakwa dalam kasus penistaan agama.
Ihsan, Koordinator Aksi menyatakan mahasiswa menuntut penegakkan hukum yang tidak pandang bulu.
“Diangkatnya Ahok kembali sebagai Gubernur DKI dengan status sebagai terdakwa merupakan tindakan melanggar UU, Presiden harus tegas dalam hal ini,” ujar Ihsan.
Aksi tersebut pada akhirnya berakhir ricuh, setelah Polisi melakukan pembubaran paksa. Fikri Azmi salah satu peserta aksi menuturkan dirinya sempat mendapat tindak pemukulan dari polisi.
Hingga saat ini, sebanyak 4 orang koordinator aksi diamankan ke Polda Metro Jaya. Mereka adalah Ketum BEM SEBI Ihsan SEBI, Ketua BEM UNJ Miqdad, Ketua BEM PNJ Fikri dan satu lagi mahasiswa bernama Fikri.
Informasi yang dihimpun, para mahasiswa menolak makanan pemberian polisi di Mapolda Metro Jaya alias mogok makan.
Laporan: Muhammad Hafidh