KedaiPena.com – Diskusi Imajinesia Milik Semua bertema “Buruh Paham Pajak: PPN 12% dan Pajak Bagi Kelas Pekerja” yang dilaksanakan melalui Zoom Meeting, diganggu dengan munculnya serangan siber dari akun tidak dikenal yang diduga buzzer. Diskusi tersebut diadakan pada tanggal 23 Desember 2024, pukul 19.30 WIB.
Acara yang diselenggarakan oleh Bidang Pemuda, Pelajar dan Mahasiswa tersebut dibuka oleh Salma Rizkya, Suara Muda Kelas Pekerja (SMKP) sekaligus memperkenalkan beberapa narasumber dari CELIOS, Bareng Warga dan Partai Buruh.
Dilansir dari live Youtube diskusi melalui channel Pijar Partai Buruh, serangan digital tersebut terjadi sekitar pukul 20.13 WIB, atau pada menit ke-31 saat diskusi tersebut berlangsung. Selang beberapa waktu, saat Salma menyampaikan pengantar setelah Fiorentina, CELIOS memaparkan materi. Satu akun tidak dikenal memasuki ruang zoom meeting dan mulai terdengar membuat kegaduhan atau suara bising. Selain itu, akun-akun tersebut mengacau dengan menggunakan video tidak senonoh di webcam-nya.
Meyakini adanya serangan buzzer, operator webinar Imajinesia#5 segera mengeluarkan akun tersebut. Hingga saat ini, identitas dari akun yang mengganggu tersebut belum bisa dikenali.
“Kami sangat menyesalkan serangan digital yang terjadi saat diskusi berlangsung,” ujar salah satu panitia diskusi Imajinesia#5, Zidan Faizi, melalui keterangan tertulis, Sabtu (28/12/2024).
“Hal ini patut diduga berkaitan dengan topik kebijakan pemerintah mengenai kenaikan PPN 12 persen yang akhir-akhir ini meresahkan masyarakat,” imbuhnya.
Risyad Azhari, selaku salah satu inisiator Bareng Warga yang menjadi narasumber juga mengekspresikan kekesalannya pada berbagai buzzer yang muncul di ruang digital, baik di sosial media seperti X dan Instagram maupun di ruang Zoom.
Dalam penjelasannya, saat ini pajak yang dipungut negara turut dialokasikan untuk membayar buzzer yang bertujuan untuk memoderasi diskusi kritis hingga menyebarkan misinformasi di sosial media.
“Kita tuh udah banyak banget dipajakin, misalnya ketika kita kerja gajian bulanan saja sudah banyak uang (potongan PPH, BPJS Kesehatan, BPJS TK) yang nguap entah ke mana gitukan,” kata Risyad.
Kahar S. Cahyono, selaku Ketua Bidang Infokom dan Propaganda Partai Buruh, turut mengecam serangan digital tersebut.
“Serangan tersebut adalah serangan terhadap hak berpendapat warga, dan juga terhadap agenda perjuangan kelas pekerja di Indonesia,” kata Kahar.
Lebih lanjut, Kahar juga mengajak seluruh warga Indonesia untuk turut mengawal kenaikan PPN 12 persen yang akan memengaruhi hajat hidup banyak orang.
Setelah kejadian tersebut, diskusi Imajinesia#5 berjalan lancar hingga akhir acara dengan pengamanan acara yang diperketat.
Laporan: Tim Kedai Pena