KedaiPena.com – Menanggapi berita yang menyatakan bahwa dirinya tidak memperhatikan aspirasi masyarakat kecil, Anggota Komisi V DPR RI, Fraksi Partai Golkar, Ridwan Bae menyatakan bahwa tak ada maksud dirinya untuk mengabaikan kepentingan masyarakat kecil.
Opini ini muncul, berawal dari usulan Ridwan Bae saat RDP Komisi V dengan Dirjen Perhubungan Laut dan Udara, Kemenhub terkait evaluasi pelaksanaan APBN tahun anggaran 2022.
“Ini ada rute Kendari-Ereke-Wakatobi Jetliner namanya di sana. Padahal di sana itu sudah ada sebenarnya swasta yang melayani. Tapi saya tidak mengerti aturannya mungkin pak Dirjen bisa menjadi perhatiannya saja ini,” kata Ridwan saat itu.
Ridwan menjelaskan bahwa maksud dari pernyataannya adalah meminta Kemenhub untuk mencermati aturan yang berlaku.
“Kalau melanggar aturan kita hentikan, kalau tidak melanggar aturan ya tidak apa-apa. Sekali lagi, saya tegaskan, kita lihat aturannya seperti apa. Kalau memang kondisi ini tidak melanggar aturan, ya tidak masalah,” kata Ridwan saat dihubungi, Kamis (23/2/2023).
Ia mengungkapkan, sebagai anggota DPR ia harus melihat suatu kondisi didasarkan kondisi masyarakat secara umum.
“Artinya, saya mengharapkan masyarakat kecil bisa mendapatkan layanan, pengusaha bisa menjalankan bisnisnya,” ucapnya.
Ia menegaskan bahwa dalam membuat kebijakan, pemerintah tidak boleh juga membuat usaha yang sudah ada menjadi mati.
“Saya bukannya tidak memihak kepentingan rakyat. Saya hanya melihat bahwa keberadaan jetliner itu biasanya untuk jalur yang jarang dilewati oleh transportasi swasta,” ucapnya lagi.
Ridwan menyatakan harus dicari jalan tengah untuk memastikan masyarakat tetap mendapatkan akses tranpostasi dengan harga terjangkau tapi di sisi lain, pelaku usaha juga dapat menjalankan usahanya.
“Saya menyasar ke Kementerian Perhubungan, untuk mempelajari hal ini kembali. Untuk memastikan jika suatu saat, subsidi yang diberikan kepada jetliner itu dihentikan, jalur tersebut tetap dapat dilayani oleh pelaku usaha swasta,” tandasnya.
Laporan: Ranny Supusepa