KedaiPena.Com – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang menargetkan pemberian bantuan kepada 130 rumah tidak layak huni (RTLH) untuk dibenahi di tahun 2021 ini. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinsos kota Serang Moch Poppy Nopriadi
“Total 130 tetapi dibagi dua itu 75 di murni dan 55 itu di perubahan,” ucap Moch Poppy Nopriadi, Selasa (15/6/2021).
Ia menyampaikan, bantuan yang akan diberikan nantinya berbentuk tunai, kepada para calon penerima secara langsung melalui rekeningnya masing-masing.
“Berbentuk uang langsung dikirim ke rekening penerimanya itu tanpa melalui siapa pun, itu semuanya flat Rp 15 Juta,” tambahnya.
Selain itu, dirinya menuturkan, rata-rata setiap tahunnya, pihaknya menerima proposal pengajuan bantuan RTLH 100-150 permohonan.
Namun, lanjut dia, dengan terbatasnya jumlah kouta mengakibatkan antrian, sehingga jika ada yang mengajukan pada tahun ini kemungkinan akan terealisasi 1-2 tahun kedepan.
“Ya kadang-kadang dari 100-150 pertahunnya, karena RTLH itu sudah numpuk dari dulu ada yang sudah lama tapi belum tercover,” kata pria yang akrab disapa Poppy.
Poppy pun menjelaskan persyaratan terkait bantuan RTLH tersebut, diantaranya calon penerima harus mengajukan permohonan terlebih dahulu.
Setelah itu, tegas Poppy, maka akan dilakukan verifikasi yang dilakukan oleh tim asesor dari Dinsos.
“Nanti ada asesor dari Dinsos yang datang ke lokasi melihat benar tidak alamat nya dan semacamnya dan itu ada persyaratannya seperti tidak boleh bangunan kontrakan, maksudnya dia tidak boleh statusnya ngontrak tetapi harus pemilik, terus bukan bangunan yang sedang bersengketa dan sebagainya,” imbuhnya.
Setelah dilakukan verifikasi, Poppy menambahkan, pihaknya akan mengajukan. Kemudian, yang menentukan adalah Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
“Selama saya menjabat di sini (Dinsos, red) tahun 2020 dan 2021 baru terealisasi sekitar 260, padahal yang sudah waiting list 600. Tahun 2020 itu 130 sekian dan tahun 2021 itu 130 ya walaupun di bagi dua 75 itu murni dan 55 itu di perubahan,” pungkasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi