KedaiPena.Com – Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Ahmad Najib Qodratullah menyarankan agar pemerintah dapat berhati-hati dalam mengeluarkan kebijakan ekonomi.
Hal tersebut disampaikan Najib saat menanggapi riset JP Morgan yang menyebut bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di level 4,9% atau di bawah target yang berada di level 5%.
“Pemerintah perlu hati-hati dalam mengeluarkan kebijakan ekonomi, beban rakyat akan semakin meninggi,” ungkap Najib dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, Sabtu (23/11/2019).
Najib melanjutkan, saat ini telah terjadi perlambatan ekonomi baik secara regional maupun global. Sehingga pemerintah harus berhati-hati dalam mengeluarkan setiap kebijakan.
“Sebaiknya pemerintah tidak membebani rakyat dengan kebijakan yang tidak menguntungkan,” tandas Anggota Komisi XI DPR RI ini.
Untuk diketahui, riset JP Morgan, Selasa (19/11/2019), memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tak mampu menembus 5% lantaran belanja modal pemerintah yang melambat.
JP Morgan memprediksi kontribusi konsumsi terhadap pertumbuhan ekonomi RI secara keseluruhan tahun ini hanya 3,0%, lebih rendah dari tahun lalu yang mencapai 3,1%.
Lalu untuk investasi diperkirakan kontribusinya hanya 1,3%, turun dari pertumbuhan 2018 sebesar 3%. Sedangkan net ekspor diperkirakan tumbuh 0,5%.
Laporan: Muhammad Hafidh