KedaiPena.Com – Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin menilai, jika saa ini banyak pemimpin yang kerap berbohong. Din sapaanya mengungkapkan bahwa para pemimpin tersebut kerap tidak melaksanakan janji-janji yang dilontarkan selama ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Din Syamsuddin dalam ceramahnya dihadapan sekitar 7.000 warga Muhammadiyah di Klegen, Comal, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu, (5/8/2023).
“Maka sesuai pesan Al-Qur’an, jangan taati para pemimpin pembohong,” kata Din Syamsuddin, seperti dikutip dari siaran pers, Senin,(7/8/2023).
Din menjelaskan, para pemimpin pembohong kerap mendustakan agama Allah. Bahkan, kata Din, mereka mendustakan rakyat pemilih dan dirinya sendiri.
“Para pemimpin pembohong menjelma di seputar Pemilu dan Pilpres. Mereka menebar janji tapi janji itu tidak terbukti. Hal ini merupakan penipuan dan pengkhianatan terhadap rakyat,” papar Din.
Din lantas mengingatkan, dalam kaitan dengan Islam dan umat Islam pemimpin pembohong tampil seolah-olah dekat dengan Islam bahkan kerap berkunjung ke lembaga-lembaga Islam dengan beridentitas keislaman.
“Tapi begitu berkuasa dia lupa bahkan benci terhadap Islam dan umat Islam,” jelas Din.
Din menambahkan, kebencian ini telah mengabaikan aspirasi umat Islam seperti mengatasi kesenjangan ekonomi yang berdampak negatif.
Din menerangkan kebencian ini juga telah melahirkan kebijakan publik yang merugikan umat islam.
“Sampai senang menyebar tuduhan streotiping seperti radikal, pengamal politik identitas, dan semacamnya,” jelas Din.
Oleh karena itu, lanjut Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Pondok Labu ini, umat Islam khususnya warga Muhammadiyah perlu waspada dan cermat dalam Pemilu serta Pilpres 2024 mendatang.
“Jangan sampai terperosok ke lubang yang sama dua kali apalagi lebih. Maka berhati-hatilah dalam memilih caleg dan capres dan cawapres. Jangan terbuai dengan penampilan dan uang. Dan sekali lagi, jangan taati pemimpin pembohong,” pungkas Din.
Laporan: Tim Kedai Pena