KedaiPena.Com-Pembubaran sepihak yang dilakukan oleh pihak rektorat UPN Jakarta kepada Mahasiswa Pecinta Alam atau Mapala Girigahana menjadi sorotan bagi masyarakat. Sorotan tersebut juga datang dari senior Mapala universitas lain di Jakarta.
Anggota angkatan pertama Mapala Eka Citra Univeritas Negeri Jakarta atau UNJ bernama Evita berharap agar masalah yang menimpa Girigahana dapat selesai. Evita mendukung agar Mapala Girigihana dapat kembali aktif berkegiatan dan tak jadi dibubarkan.
“Pentingnya kita bersama support bagaimana Mapala Girigahana kembali (berkegiatan),” kata Evita, Minggu, (20/11/2022).
Evita menilai, bahwa dunia pecinta alam dalam hal ini Mapala merupakan kebanggaan dari masing-masing universitas itu sendiri. Menurut Evita bahwa Mapala memiliki kekhasan sehingga menjadi kebanggaan bagi univeritas.
“Karena kami memiliki satu kekhasan yang dapat menyentuh segala aspek. Kami bisa mengangkat nama universitas untuk berbagai aktivitas mulai dari masyarakat bawah sampai atas,” jelas Evita.
Evita mengakui, bahwa Mapala sendiri juga turut membantu dan berkontribusi dalam jika terjadi permasalahan terkhusus bencana di tingkat regional dan nasional.
“Banyak juga kami dari dunia kepecintaan alam membantu permasalahan yang regional dan nasional,” pungkas Evita.
Sebelumnya, Mahasiswa Pecinta Alam atau Mapala UPN Veteran Jakarta yakni Girigahana mengajukan surat audiensi dengan Komisi X DPT RI. Surat tersebut dilayangkan oleh perwakilan Mapala UPN Veteran Jakarta pada, Selasa, (15/11/2022).
Permintaan audiensi itu buntut pembubaran Mapala Girigahana, oleh Rektor UPN Veteran Jakarta, ketika itu dijabat oleh Prof. Dr. Erna Hernawati, akhir September 2022. Surat itu diantarakan langsung oleh Ketua Mapala Girigahana UPN Jakarta Nabil Ahmad ke DPR RI.
“Kami ingin mendapat dukungan dari Komisi X DPR RI agar Rektor UPN Veteran Jakarta mau duduk bersama untuk mendiskusikan permasalahan ini dan mendengarkan proses transformasi yang sedang dilakukan Girigahana,” jelas Jubir Task Force Girigahana Rudy Hermanto kepada wartawan saat mendampingi Nabil mengantarkan surat.
Rudy menuturkan, Surat Keputusan (SKEP) pembubaran Girigahana oleh Rektor UPNVJ Nomor 1372/UN61.0/HK.02/2022 yang ditandatangani Rektor lama hanya beberapa hari sebelum yang bersangkutan lengser sangat tidak tepat.
Laporan: Rizal Jondi